ETNIKOM.NET, JAKARTA – Perdana Menteri Australia Anthony Albanese akan melakukan kunjungan internasional pertama dalam masa jabatan keduanya untuk bertemu dengan para pemimpin dunia dari 14 Mei hingga 20 Mei 2025.
Demikian dikatakan kedutaan besar Australia di Jakarta melalui rilis, Rabu (14/5/25).
Perdana Menteri Albanese akan berkunjung ke Jakarta, Indonesia dari tanggal 14 hingga 16 Mei 2025 untuk bertemu dengan Yang Mulia Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia.
Indonesia juga merupakan kunjungan bilateral pertama bagi Perdana Menteri Albanese saat terpilih pada Pemilu tahun 2022.
Di Jakarta, Perdana Menteri Albanese akan didampingi oleh Menteri Luar Negeri Australia Senator Penny Wong dan Menteri Dalam Australia Negeri Tony Burke MP.
Perdana Menteri Albanese dan Presiden Prabowo akan membahas hubungan dekat antara Australia dan Indonesia, dan bagaimana negara kita dapat mempererat kemitraan kita.
Perdana Menteri Albanese kemudian akan melakukan perjalanan ke Holy See untuk menghadiri pelantikan Bapa Suci Paus Leo XIV, Uskup Roma, pada Minggu 18 Mei 2025.
Sejak 1973, hubungan diplomatik antara Australia dan Holy See telah membantu membina hubungan yang kuat dengan Gereja Katolik, termasuk upaya-upaya kemanusiaannya di seluruh dunia, dan lima juta warga Australia yang beragama Katolik.
Selama kunjungannya ke Kota Vatikan, Perdana Menteri Albanese akan bertemu dengan sejumlah pemimpin dunia lainnya yang juga akan hadir.
Perdana Menteri Albanese akan mengundang Paus Leo XIV ke Australia untuk menghadiri International Eucharistic Congress ke-54 pada tahun 2028.
Pada hari Selasa 20 Mei, Perdana Menteri Albanese akan bertemu dengan Yang Mulia Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura, sebelum kembali ke Australia.
Singapura adalah salah satu mitra terdekat Australia, dengan persahabatan yang berlandaskan pada kepercayaan strategis dan kerja sama yang mendalam, serta pandangan regional dan global yang sama.
Wakil Perdana Menteri Australia Richard Marles akan menjadi Penjabat Perdana Menteri Australia selama Perdana Menteri Albanese berada di luar negeri.
Albanese mengatakan, kunjungan luar negeri pertama setelah terpilihnya kembali Pemerintahannya mencerminkan komitmen yang langgeng terhadap beberapa mitra terdekat di kawasan.
“Saya merasa terhormat menjadi tamu Presiden Prabowo Subianto. Tidak ada negara yang lebih penting bagi Australia selain Indonesia. Kami memiliki sejarah panjang kerja sama dan persahabatan, serta merayakan 75 tahun hubungan diplomatik tahun lalu.” Ujarnya.[]
Penulis : Gofur
