Polres Cirebon Kota Bongkar Dua Lokasi Pengoplosan Gas Subsidi, Negara Rugi Hingga Rp2,5 Miliar - PT. Etnikom Persada Raya

Polres Cirebon Kota Bongkar Dua Lokasi Pengoplosan Gas Subsidi, Negara Rugi Hingga Rp2,5 Miliar

- Redaksi

Selasa, 17 Juni 2025 - 13:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

0-0x0-0-0#

0-0x0-0-0#

ETNIKOM.NET,CIREBON Praktik pengoplosan gas elpiji bersubsidi kembali terbongkar. Polres Cirebon Kota berhasil mengungkap dua lokasi pengoplosan gas bersubsidi di wilayah Kota Cirebon, tepatnya di Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk dan Kelurahan Karya Mulya, Kecamatan Kesambi.

Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar dalam keterangannya menjelaskan, pihaknya mengamankan enam pelaku dalam penggerebekan tersebut. Dua orang berperan sebagai pemilik usaha ilegal tersebut, sementara empat lainnya merupakan karyawan yang turut membantu proses pemindahan isi gas dari tabung bersubsidi ke tabung non-subsidi.

“Barang bukti yang kita amankan antara lain 136 tabung gas ukuran 12 kg, 528 tabung ukuran 3 kg, 340 tabung ukuran 6 kg, serta 1.645 tutup segel tabung berbagai warna. Kami juga menyita dua unit HP dan sembilan selang regulator modifikasi yang digunakan untuk proses pengoplosan,” ujar Kapolres, Senin (17/6/2025).

Kapolres mengungkapkan, praktik ini telah berjalan selama 10 bulan, dengan estimasi keuntungan hingga Rp80 ribu per tabung. Jika dikalkulasi, potensi kerugian negara akibat aktivitas ini mencapai Rp2,5 miliar.

Baca Juga :  Disbudpar Kota Cirebon Fasilitasi Dialog Nama Stasiun , Identitas Lokal Harus Dijaga

“Pelaku menjalankan operasional dengan modus memindahkan isi dari tabung 3 kg subsidi ke tabung non-subsidi 6 dan 12 kg. Setiap harinya, mereka bisa mengoplos antara 50 hingga 100 tabung. Aktivitas ini sangat membahayakan karena rawan bocor dan bisa memicu kebakaran,” tambah AKBP Eko.

Informasi awal mengenai keberadaan lokasi pengoplosan ini didapat dari laporan masyarakat yang resah akan aktivitas mencurigakan dan potensi bahayanya. Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa pelaku memiliki pangkalan resmi untuk distribusi gas subsidi, namun menyalahgunakannya untuk praktik ilegal.

“Di masing-masing lokasi, terdapat tiga pelaku, satu pemilik dan dua karyawan. Mereka tidak saling terkait antar lokasi, namun dalam satu titik terdapat struktur atasan dan bawahan yang jelas,” ungkap Kapolres.

<span;>Pertamina Apresiasi Langkah Cepat Polres Cirebon Kota

Sementara itu, Muhammad Fadlan Ariska selaku SBM Rayon IV Cirebon dari PT Pertamina Patra Niaga menyampaikan apresiasi atas langkah cepat aparat kepolisian.

“Saya sampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Polres Cirebon Kota karena telah membantu mengamankan distribusi LPG 3 kg yang memang diperuntukkan bagi masyarakat miskin. Pengoplosan seperti ini bisa menyebabkan kelangkaan, seperti yang terjadi di Jabodetabek pada Februari lalu,” ujar Fadlan.

Baca Juga :  Komoenitas Makara Peringati Haul Sang Binatang Jalang, Chairil Anwar

Ia juga mengingatkan bahwa segel palsu yang ditemukan di lokasi penggerebekan terdiri dari berbagai warna dan jenis, termasuk yang umumnya digunakan untuk tabung 5,5 dan 12 kg.

Fadlan menjelaskan bahwa distribusi LPG bersubsidi kini sudah menggunakan sistem digital untuk mencatat penerima manfaat di setiap pangkalan. Namun, celah masih bisa terjadi jika data dimanipulasi secara manual.

“Kalau sistemnya masih manual, ada risiko data fiktif dimasukkan. Seolah-olah sudah disalurkan ke masyarakat, padahal digunakan untuk praktik ilegal seperti ini,” ujarnya.

<span;>Imbauan Kepada Masyarakat

Polres Cirebon Kota mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap keberadaan tabung gas ilegal. Tabung hasil pengoplosan umumnya memiliki segel yang mencurigakan, serta potensi risiko tinggi karena tidak melalui prosedur resmi pengisian.

“Jika menemukan aktivitas mencurigakan terkait distribusi gas elpiji, kami harap masyarakat tidak ragu melapor,” tutup AKBP Eko Iskandar.

Berita Terkait

KAI Daop 3 Cirebon Normalisasi Perjalanan KA Terdampak Banjir di Daop 4 Semarang
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Hadir di Desa Rahayu Bandung
GPAN Cirebon Siap Gelar Kampung Lawas Idol 2025
Sosialisasi Program Makan Bergizi (MBG) Dorong Kesadaran Gizi Masyarakat di Purwakarta
PBFI Kota Cirebon Siap Cetak Atlet Unggul Lewat Walikota Cup 2025
Laskar Agung Macan Ali Gaungkan Persatuan dan Toleransi di Milad ke-9 di Kota Cirebon
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bekasi Dorong Peningkatan Gizi Anak Bangsa
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bekasi Dorong Peningkatan Gizi Anak dan Sinergi Multi-Sektor
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 10:26 WIB

KAI Daop 3 Cirebon Normalisasi Perjalanan KA Terdampak Banjir di Daop 4 Semarang

Senin, 27 Oktober 2025 - 12:56 WIB

Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Hadir di Desa Rahayu Bandung

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:51 WIB

GPAN Cirebon Siap Gelar Kampung Lawas Idol 2025

Senin, 27 Oktober 2025 - 06:24 WIB

Sosialisasi Program Makan Bergizi (MBG) Dorong Kesadaran Gizi Masyarakat di Purwakarta

Minggu, 26 Oktober 2025 - 14:41 WIB

PBFI Kota Cirebon Siap Cetak Atlet Unggul Lewat Walikota Cup 2025

Berita Terbaru

Cirebon

GPAN Cirebon Siap Gelar Kampung Lawas Idol 2025

Senin, 27 Okt 2025 - 10:51 WIB