Menjelajahi Wisata Unik Betawi: Warisan Budaya yang Tak Lekang oleh Zaman - PT. Etnikom Persada Raya

Menjelajahi Wisata Unik Betawi: Warisan Budaya yang Tak Lekang oleh Zaman

- Redaksi

Kamis, 17 Juli 2025 - 08:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rumah SI Pitung di Marunda (Foto/Wikipedia)

Rumah SI Pitung di Marunda (Foto/Wikipedia)

 

ETNIKOM.NET, JAKARTA –Jakarta tidak hanya dikenal sebagai kota metropolitan yang sibuk, tapi juga sebagai rumah bagi budaya Betawi yang kaya dan unik. Di balik gemerlap gedung pencakar langit dan jalanan yang padat, tersimpan pesona wisata budaya Betawi yang mampu membawa kita sejenak mundur ke masa lalu—menikmati kehangatan, tradisi, dan cita rasa khas orang Betawi.

Berikut beberapa destinasi wisata unik Betawi yang wajib dikunjungi:

1. Setu Babakan – Kampung Budaya Betawi

Terletak di Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Setu Babakan adalah ikon utama pelestarian budaya Betawi. Di tempat ini, pengunjung dapat melihat rumah-rumah adat Betawi, mencoba pakaian tradisional, hingga menyaksikan pertunjukan lenong, gambang kromong, dan tari-tarian khas.

Yang paling menarik, Setu Babakan juga menjadi tempat produksi kuliner khas Betawi seperti kerak telor, kue rangi, dodol betawi, hingga bir pletok. Tak jarang, acara budaya rutin seperti pernikahan adat dan festival kebudayaan digelar di sini.

2. Rumah Si Pitung – Kisah Si Jagoan dari Marunda

Rumah Si Pitung yang berada di kawasan Marunda, Jakarta Utara, merupakan rumah panggung kayu khas Betawi tempo dulu. Dikenal sebagai jagoan Betawi yang membela rakyat kecil melawan penjajah Belanda, Si Pitung menjadi simbol keberanian masyarakat Betawi.

Baca Juga :  Banyuwangi, Surga Wisata di Ujung Timur Jawa: Dari Savana Afrika hingga Pantai Eksotis

Rumah ini kini difungsikan sebagai museum yang memamerkan peninggalan sejarah, kostum, hingga senjata tradisional. Nuansa zaman kolonial begitu terasa, menjadikan tempat ini cocok untuk wisata sejarah keluarga.

3. Museum Betawi di TMII

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) memiliki paviliun rumah adat Betawi lengkap dengan ornamen, kerajinan tangan, dan pakaian khas. Museum ini cocok untuk wisata edukasi, terutama bagi generasi muda yang ingin mengenal akar budaya Jakarta.

4. Menikmati Dodol Betawi dan Bir Pletok Asli

Tak lengkap berwisata ke kampung Betawi tanpa mencicipi kuliner otentiknya. Dodol Betawi yang legit dan lengket sering dibuat secara tradisional dalam kuali besar selama berjam-jam. Sedangkan bir pletok, minuman khas tanpa alkohol dari rempah-rempah seperti jahe, sereh, dan kayu secang, menyegarkan tubuh dan kaya manfaat kesehatan.

Tempat terbaik untuk menikmati kedua kuliner ini adalah di Setu Babakan atau saat Pekan Budaya Betawi yang digelar secara berkala di berbagai wilayah Jakarta.

Baca Juga :  Pesona Wisata dan Kuliner Pati, Jawa Tengah: Dari Alam, Sejarah, hingga Kenikmatan di Meja Makan

5. Wisata Religi di Masjid Al-Alam Marunda

Masjid Al-Alam yang berdiri sejak abad ke-17 merupakan salah satu masjid tertua di Jakarta. Keunikan masjid ini terletak pada bangunannya yang masih mempertahankan arsitektur khas Betawi tempo dulu. Menurut sejarah, masjid ini juga sering dikaitkan dengan tokoh Si Pitung yang konon sering singgah dan salat di sini.

6. Bermain dan Belajar di Kampung Main Cipulir

Kampung Main Cipulir di Kebayoran Lama menyuguhkan permainan tradisional Betawi seperti gasing, egrang, dan congklak. Cocok sebagai wisata keluarga, tempat ini mengusung konsep edukasi budaya dengan suasana alami dan menyenangkan.

Pesona yang Tak Lekang Waktu

Mengunjungi wisata unik Betawi bukan sekadar rekreasi, tapi juga perjalanan menyelami identitas asli Jakarta yang mungkin mulai terlupakan. Dari kisah para jagoan, kesenian rakyat, kuliner tradisional, hingga keramahan warganya, Betawi hadir sebagai warisan budaya yang hidup—dan patut terus dijaga.

Jika Anda bosan dengan wisata modern yang serba instan, cobalah tengok kembali akar budaya kita sendiri. Jakarta punya segalanya, dan Betawi adalah jantungnya.[]

Penulis : Gofur

Berita Terkait

Batik Trusmi Kecewa, PT KAI Batalkan Sepihak Kerja Sama Naming Rights Stasiun Cirebon
Keluh Kesah Pedagang Pasca Perelokasian di Sekitar Trusmi
Ngopi Asyik di Gagian Teras Coffee Depan Keraton Kasepuhan
Wisata Madura: Menyusuri Pesona Alam, Budaya, dan Kuliner
Goa Tabuhan, Pesona Alam dan Harmoni Musik Alam di Pacitan
Pesona Wisata Maluku: Surga Tersembunyi di Timur Indonesia
Menjelajahi Pesona Wisata Padang: Dari Pantai Hingga Kuliner Ikonik
Keraton Kasepuhan Gelar Tradisi Siraman Panjang Jelang Maulid Nabi
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:03 WIB

Batik Trusmi Kecewa, PT KAI Batalkan Sepihak Kerja Sama Naming Rights Stasiun Cirebon

Selasa, 30 September 2025 - 06:51 WIB

Keluh Kesah Pedagang Pasca Perelokasian di Sekitar Trusmi

Minggu, 28 September 2025 - 21:50 WIB

Ngopi Asyik di Gagian Teras Coffee Depan Keraton Kasepuhan

Jumat, 26 September 2025 - 16:20 WIB

Wisata Madura: Menyusuri Pesona Alam, Budaya, dan Kuliner

Jumat, 19 September 2025 - 09:51 WIB

Goa Tabuhan, Pesona Alam dan Harmoni Musik Alam di Pacitan

Berita Terbaru

Cirebon

GPAN Cirebon Siap Gelar Kampung Lawas Idol 2025

Senin, 27 Okt 2025 - 10:51 WIB

Budaya

Jejak Nama Jalan Bangka di Pela Mampang*

Minggu, 26 Okt 2025 - 15:25 WIB