KON Tolak Demo 20 Mei 2025, Soroti Politisasi Ojol

- Redaksi

Selasa, 20 Mei 2025 - 06:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

ETNIKOM.NET, JAKARTA — Koalisi Ojol Nasional (KON), yang mewakili 295 komunitas pengemudi ojol se-Indonesia, secara resmi menyatakan tidak akan ikut serta dalam demo 20 Mei 2025.

Sikap ini diambil sebagai penolakan terhadap upaya politisasi ojol oleh elit politik dan bisnis yang dinilai tidak memahami realitas lapangan.

Alasan Penolakan: Agenda Terselubung Elit Politik

Ketua Presidium KON, Andi Kristianto, menegaskan bahwa aksi demo tersebut diinisiasi pihak luar yang ingin menjadikan isu ojol sebagai alat kepentingan politik dan bisnis.

Baca Juga :  FGMI Apresiasi Presiden Prabowo dan Menteri Koperasi, Percepat Realisasi Koperasi Desa Merah Putih

“Kami tidak mau suara driver disalahgunakan untuk agenda terselubung. Perjuangan kami murni untuk kesejahteraan ojol, bukan panggung politik,” tegas Andi dalam konferensi pers.

Klaim KON: Mayoritas Ojol Pilih Bekerja Daripada Demo

Andi membantah klaim bahwa 500 ribu ojol akan turun ke jalan.

“Itu hoaks! Mayoritas driver lebih memilih onbid untuk menghidupi keluarga daripada ikut demo yang tidak jelas tujuannya,” tegasnya.

Baca Juga :  Shopee Hadirkan Festival Penulis Lokal Sekaligus Kampanyekan Perlindungan Hak Cipta Karya Asli

Tuntutan KON: Regulasi Kemitraan Adil, Bukan Status Buruh

Dialog Terbuka sebagai Solusi Utama

KON menekankan pentingnya dialog langsung dengan pemerintah dan perusahaan aplikasi untuk menyusun regulasi yang:

– Memastikan kemitraan adil antara driver dan aplikator.

– Melindungi hak ojol dari ketimpangan penghasilan dan ketidakpastian kerja.

“Kami tidak menuntut jadi buruh, tapi butuh aturan yang melindungi kami,” jelas Andi.[]

Sumber Berita: Source

Berita Terkait

Polres Cirebon Kota Bongkar Dua Lokasi Pengoplosan Gas Subsidi, Negara Rugi Hingga Rp2,5 Miliar
Akses Gizi Masyarakat Terbatas, Program Makan Bergizi Gratis jadi Solusi!
CEO Danantara, Rosan Roeslani, MBA Hadiri Meet The Leader Universitas Paramadina 
Hadir di Bombana, Tim Sosialisasi Makan Bergizi Gratis Disambut Antusiasme Warga
Wamen Fahri Hamzah: Inovasi Kebijakan Terfokus Lahan Sebagai Solusi Krisis Perumahan 
Inovasi Lapas Kelas IIA Salemba, Berdayakan Warga Binaan dengan Budidaya Ayam Kampung 
Cegah Kecelakaan, Satlantas Polres Cirebon Kota Sosialisasi Bahaya ODOL Ke Supir
Prabowo Cabut 4 Izin Tambang di Raja Ampat, Kemenangan Untuk Alam Papua
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 13:08 WIB

Polres Cirebon Kota Bongkar Dua Lokasi Pengoplosan Gas Subsidi, Negara Rugi Hingga Rp2,5 Miliar

Minggu, 15 Juni 2025 - 11:26 WIB

Akses Gizi Masyarakat Terbatas, Program Makan Bergizi Gratis jadi Solusi!

Sabtu, 14 Juni 2025 - 09:08 WIB

CEO Danantara, Rosan Roeslani, MBA Hadiri Meet The Leader Universitas Paramadina 

Sabtu, 14 Juni 2025 - 00:50 WIB

Hadir di Bombana, Tim Sosialisasi Makan Bergizi Gratis Disambut Antusiasme Warga

Jumat, 13 Juni 2025 - 10:00 WIB

Wamen Fahri Hamzah: Inovasi Kebijakan Terfokus Lahan Sebagai Solusi Krisis Perumahan 

Berita Terbaru

Daerah

Jelang Munas 2026: DPP SWI Gelar Rapat Pleno Pengurus

Rabu, 18 Jun 2025 - 03:48 WIB