ETNIKOM.NET, CIREBON,- KAI Daop 3 Cirebon melakukan pembangunan pagar panel beton di 6 stasiun. Pembangunan pagar ini dimaksudkan guna sterilisasi stasiun untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api. Pembangunan pagar dilaksanakan di sebelah kanan dan kiri stasiun terdapat di 6 lokasi yaitu di Stasiun Tanjung, Losari, Babakan, Pabuaran, Pasirbungur, dan Cikaum.
Menurut Manager Humas KAI Daop 3 Cirebon Muhibbuddin, pembangunan pagar di stasiun merupakan hal yang penting guna menjamin operasional kereta api agar berjalan dengan aman, nyaman, dan selamat tanpa adanya gangguan dari orang-orang yang tak bertanggungjawab.
“Stasiun adalah kantor tempat bekerja para pegawai di bagian operasional, dimana di dalamnya terdapat peralatan-peralatan yang digunakan untuk operasional kereta api yang harus dilindungi dan dijaga agar terhindar dari tindak kriminal seperti pencurian atau vandalisme,” kata Muhib.
Selain itu pembangunan pagar dilaksanakan untuk mengurangi risiko kecelakaan yang bisa dialami oleh masyarakat sekitar stasiun mengingat masih banyaknya warga yang melakukan aktivitas di sekitar rel.
“Seiring dengan semakin padatnya frekuensi perjalanan KA sangat berisiko terjadinya kecelakaan bagi masyarakat yang tinggalnya berada di sekitar rel atau stasiun. Dengan pembangunan pagar risiko kecelakaan dapat dihindari,” kata Muhib.
Adapun panjang pagar panel beton dari masing-masing stasiun adalah, Stasiun Tanjung 1.039 m, Stasiun Losari 1.121 m, Stasiun Babakan 974 m, Stasiun Pabuaran 1.202, Stasiun Pasirbungur 1.195, dan Stasiun Cikaum 942 m. Dari 6 lokasi tersebut total panjang pagar sepanjang 6.473 m, dengan tinggi pagar 2,4 m. Untuk stasiun-stasiun yang belum steril akan dilakukan pembangunan secara bertahap.
Khusus untuk stasiun yang terdapat naik turun penumpang KA, pemagaran stasiun dapat memberikan kenyamanan dan ketertiban, penumpang dapat memasuki area stasiun hanya melalui akses yang telah disediakan, sehingga potensi penumpang naik kereta api tanpa tiket dapat dieliminasi. Selain itu dapat mencegah masuknya pihak yang tidak berkepentingan yang dapat mengganggu kenyamanan penumpang.
“Dengan pembangunan pagar sterilisasi stasiun diharapkan tidak hanya keamanan dan keselamatan, namun juga dapat meningkatkan kenyamanan bagi para penumpang. Dengan membatasi akses ke area stasiun kereta api, maka hanya pekerja dan penumpang saja yang bisa keluar masuk stasiun, sehingga kenyamanan stasiun dapat dijaga,” tutup Muhib.
