ETNIKOM.NET, PALEMBANG — Ratusan umat Islam dari Aliansi Muslim Peduli Palestina (AMP3) kembali menggelar pawai menyuarakan pembebasan Palestina dari penjajahan Israel. Aksi tersebut dilaksanakan pada Ahad, (11/5/25) di depan Kantor DPRD Sumatra Selatan.
Sebelumnya massa berkumpul di Masjid Al Falah, Komplek TVRI pada pukul 07.30. Massa lalu bergerak melakukan pawai menuju Simpang Lima DPRD Sumatra Selatan. Sembari melakukan pawai, massa juga mengibarkan bendera hitam (Ar-Rayah) dan putih (Al-Liwa) yang bertuliskan kalimat tauhid, sambil berkali-kali memekikkan takbir.
Humas AMP3, Apri Revolusi menyerukan pada penguasa negeri-negeri muslim untuk mengirimkan tentara ke Gaza.
“Kepada kepala negara dari negeri-negeri muslim untuk segera bertindak nyata menghentikan serangan itu. Cara paling efektif adalah mengirimkan tentara ke wilayah Gaza,” serunya di hadapan massa Aksi Bela Palestina di Palembang, Ahad (11/5/25).
Ia menjelaskan bila masing-masing negara dari sekitar 50 negeri-negeri muslim mengirim sedikitnya 500 tentara saja, maka paling tidak bisa dihimpun 25 ribu tentara.
“Hanya dengan cara ini sajalah rakyat di Jalur Gaza bisa dilindungi dan sekaligus serangan yang dilakukan oleh Israel bisa dihentikan,” sambungnya.
Ia juga menyerukan pada Presiden Prabowo untuk mengambil prakarsa penting bagi segera terlaksananya pengiriman tentara dari negeri-negeri muslim itu.
“Sebagai negeri muslim terbesar, langkah presiden Prabowo ini pasti akan sangat berpengaruh dalam menggerakkan negeri muslim lain guna mengambil langkah penting yang amat diperlukan untuk menyelamatkan rakyat di Jalur Gaza,” jelasnya.
Menurutnya, wilayah Palestina tidak akan bisa dibebaskan, kecuali dengan memobilisasi tentara muslim ke sana dan mengusir Zionis Israel dari wilayah Palestina.
“Inilah yang akan membebaskan masjid al-Aqsha dan mengembalikan seluruh wilayah Palestina yang diberkati ini ke dalam pangkuan umat Islam,” pungkasnya.[]
