ETNIKOM.NET, CIREBON – Persaingan memperebutkan kursi Ketua KONI Kota Cirebon periode 2025-2029 semakin ketat. Dua kandidat, M. Handarujati Kalamullah dan Andi Riyanto Lie, terus bergerak aktif menghimpun dukungan dari Cabang Olahraga (Cabor) menjelang Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) yang akan digelar Rabu, 30 April 2025.
Menjelang pemilihan, Andi Riyanto Lie, didampingi Reza Mansyur dan sejumlah pendukung, menggelar pertemuan bersama beberapa Cabor di salah satu rumah makan di Jalan Kartini, Kota Cirebon, Senin (28/4). Pertemuan tersebut bertujuan menyamakan visi dan misi untuk membangun prestasi olahraga Cirebon ke depan.
“Agenda hari ini adalah silaturahmi sekaligus memperkenalkan diri serta menyampaikan visi dan misi saya kepada Cabor. Ini inisiatif dari Reza, Ketua Cabor Jodu,” ujar Andi Lie.
Andi menegaskan, dirinya maju setelah mendapatkan restu dan dukungan dari Wali Kota serta Ketua DPRD Kota Cirebon, yang disebutnya sebagai pihak yang berwenang dalam penandatanganan APBD.
“Dukungan ini penting karena mereka adalah penguasa anggaran. Mereka sepakat akan mendukung pembinaan Cabor dengan minimal Rp50 juta untuk stimulan pembinaan, pengadaan peralatan, di luar anggaran BK, Porprov, dan KONI,” jelas Andi.
Tak hanya itu, Andi Lie mengingatkan perannya sebagai Ketua Pansus Perda Olahraga, yang menurutnya akan menjadi pijakan untuk menjamin masa depan para atlet di Kota Cirebon.
“Kalau saya terpilih, Perda Olahraga akan ditegakkan. Atlet akan difasilitasi untuk fokus berlatih sambil sekolah, dengan jaminan beasiswa dan pekerjaan di masa depan,” tambahnya.
Sementara itu, Reza Mansyur menyatakan komitmennya untuk terus mendukung perkembangan olahraga di Kota Cirebon.
“Kami memiliki kendaraan operasional untuk mendukung Cabor yang bertanding. Banyak anggota dewan dari tim kami yang siap membantu memperbaiki sarana dan prasarana melalui dana pokir,” kata Reza.
Reza juga mengungkapkan harapannya agar seluruh Cabor dapat terkonsentrasi di Stadion Bima, dengan perbaikan bertahap selama empat tahun ke depan.
“Jika semua bergerak bersama, kita bisa membenahi Stadion Bima menjadi pusat kegiatan olahraga Cirebon,” tandasnya.
Penulis : JUMS