Mengenal Lebih Jauh Dinas Penanggulangan Kebakaran Provinsi DKI

- Redaksi

Kamis, 24 April 2025 - 06:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

ETNIKOM.COM, JAKARTA– Sebagai warga Jakarta, sudah pasti kita mengenal Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan yang mengerahkan para personilnya setiap terjadi kebakaran di wilayah DKI Jakarta.

Dalam wawancara dengan Etnikom.net di kantornya, Jl. Khan Zainul Arifin, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (23/4/25), Kepala bidang Operasi Dinas Penanggulangan Kebakaran dan penyelamatan Provinsi DKI, Suheri mengatakan, dalam pelaksanaan tugasnya dipayungi oleh Pergub Nomor 57 Tahun 2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan. Salah satu tugasnya adalah pencegahan kebakaran dan penyelamatan.

Dalam tugas yang diembannya, lanjut bapak yang tampil gagah ini, layanan pemadaman kebakaran untuk masyarakat selalu siap siaga.

Baca Juga :  Tak Tahan Mengenang Almarhum Benyamin Sueb, Wagub Rano Teteskan Air Mata

“Layanan diberikan kepada masyarakat tentunya, apapun judulnya selama masyarakat meminta layanan, damkar selalu hadir melalui kontak 112. Pos terdekat siap diluncurkan.” Ujarnya.

Suheri menambahkan, laporan yang masuk segera ditindak lanjut oleh pos terdekat sebagai respon cepat.

“Ticketing yang masuk ke kita akan direspon pos terdekat sebagai assessment awal. Bila perlu penanganan lanjutan kita kerahkan bantuan sesuai tupoksi yang ada. Kita selalu ready 1×24 jam” tegasnya.

Bagaimana terkait dengan pemetaan tingkat kerawanan?

Dalam wawancara dan podcast yang dilakukan di STUDIO Damkar DKI, Suheri mengatakan bahwa dalam pemetaan tingkat kerawanan ini Damkar Provinsi DKI memiliki Rencana Induk Sistem Proteksi Kebakaran.

Baca Juga :  Gubernur Pramono Anung Apresiasi Kiprah Muhammadiyah DKI Jakarta

“Dalam pemetaan potensi kerawanan di masyarakat, kita punya rencana induk sistem proteksi kebakaran. Kita bagi wilayah manajemennya. Kalau di provinsi ada kepala Dinas, di tingkat kota ada Suku Dinas, di Kecamatan ada sektor kecmatan dan di kelurahan ada yang namanya satgas. Dari sana kita himpun data resiko dan kerentanannya hingga manajemen proteksi kebakaran di sana.” Jelasnya.

Suheri menambahkan, tingkat kerawanan sudah ada parameternya dan dari data tersebut dapat dipetakan daerah yang berpotensi rawan dan akan ditindaklanjuti dengan program yang tepat untuk menurunkan tingkat kerawanan tersebut.[]

Penulis : Gofur

Berita Terkait

Apresiasi Kinerja Lurah, Camat, dan Wali Kota, Pemprov DKI Jakarta Luncurkan “Benyamin S Award” 
Tak Tahan Mengenang Almarhum Benyamin Sueb, Wagub Rano Teteskan Air Mata
Selain Dianugrahi Benyamin S Award, Lurah dan Camat Beprestasi akan Dihadiahi Kunjungan ke Kota Dunia
Masyarakat Condet akan Gelar Haul Para Guru dan Maulid Nabi Sekaligus Santunan Anak Yatim 
Silaturahim Kapolsek Kramatjati dan Pengurus Ormas, Bangun Sinergi Demi Kamtibmas
Pramono Lantik Puluhan Pejabat Baru Pemprov Jakarta Sore Ini, Ada Wali Kota
Gubernur Pramono Contohkan ASN Gunakan Transportasi Umum 
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung akan Hadiri Puncak acara Lebaran Betawi 2025 di Monas, Semua Etnis Diundang
Berita ini 17 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 3 Juni 2025 - 22:45 WIB

Apresiasi Kinerja Lurah, Camat, dan Wali Kota, Pemprov DKI Jakarta Luncurkan “Benyamin S Award” 

Selasa, 3 Juni 2025 - 22:17 WIB

Tak Tahan Mengenang Almarhum Benyamin Sueb, Wagub Rano Teteskan Air Mata

Selasa, 3 Juni 2025 - 21:40 WIB

Selain Dianugrahi Benyamin S Award, Lurah dan Camat Beprestasi akan Dihadiahi Kunjungan ke Kota Dunia

Senin, 26 Mei 2025 - 13:48 WIB

Masyarakat Condet akan Gelar Haul Para Guru dan Maulid Nabi Sekaligus Santunan Anak Yatim 

Minggu, 11 Mei 2025 - 12:25 WIB

Silaturahim Kapolsek Kramatjati dan Pengurus Ormas, Bangun Sinergi Demi Kamtibmas

Berita Terbaru

Daerah

Jelang Munas 2026: DPP SWI Gelar Rapat Pleno Pengurus

Rabu, 18 Jun 2025 - 03:48 WIB