Wujudkan Masjid sebagai Pusat Pembinaan Keluarga - PT. Etnikom Persada Raya

Wujudkan Masjid sebagai Pusat Pembinaan Keluarga

- Redaksi

Rabu, 9 Juli 2025 - 15:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

ETNIKOM.NET, JAKARTA — Kementerian Agama (Kemenag) resmi meluncurkan program Family Orientation at the Mosque’s Site (FOREMOST) sebagai strategi baru pembinaan keluarga berbasis masjid. Program ini diharapkan menjadi motor penggerak reorientasi fungsi masjid, dari sekadar tempat ibadah menuju pusat ketahanan keluarga dan pelayanan umat.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan, masjid memiliki potensi besar sebagai ruang pemulihan spiritual dan pembentukan karakter masyarakat. Karena itu, peran masjid perlu diperluas agar mampu menyentuh aspek-aspek mendasar kehidupan umat, terutama dalam lingkup keluarga.

“Masjid harus kita reorientasikan sebagai pusat pemulihan jiwa dan pembentukan karakter umat. Dalam konteks itu, keluarga adalah pilar utama,” ujar Menag saat menutup Saraloka Kemasjidan dan Kick-Off Program FOREMOST di Jakarta, Selasa (8/7/2025).

Menurut Nasaruddin, krisis spiritual dan sosial yang tengah melanda masyarakat tak cukup diatasi melalui pendekatan sektoral. Masjid sebagai institusi keagamaan memiliki daya jangkau yang luas dan kedekatan emosional dengan masyarakat.

Baca Juga :  Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Bekasi Dorong Komitmen Peningkatan Gizi Nasional

Oleh karena itu, perlu ditata menjadi pusat layanan keagamaan yang menyentuh langsung kebutuhan keluarga.

“Masjid bukan hanya tempat shalat. Masjid harus menjadi pusat layanan spiritual, edukasi, konseling, dan pembinaan keluarga,” tegasnya.

Ia berharap paradigma umat terhadap fungsi masjid dapat bergeser. Dari tempat ritual semata menjadi pusat peradaban dan transformasi sosial. “Mari kita ubah cara pandang terhadap masjid. Dari tempat berkumpul menjadi ruang membina dan menyatukan,” tandas Menag.

Kolaborasi untuk Ketahanan Keluarga

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Abu Rokhmad, menyampaikan bahwa program FOREMOST akan menjadi model nasional dalam pembinaan keluarga berbasis masjid.

Program ini dirancang untuk melibatkan berbagai elemen masyarakat, dengan pendekatan kolaboratif yang mengintegrasikan peran takmir masjid, penyuluh agama, dan mediator keluarga.

Baca Juga :  RSUD Gunung Jati Bantah Telantarkan Pasien Gigitan Ular, Klarifikasi Video Viral

“FOREMOST adalah platform kolaboratif. Masjid akan menjadi ruang pembinaan konkret dengan agenda-agenda strategis seperti edukasi peran orang tua, bimbingan pranikah, konseling rumah tangga, hingga literasi ekonomi keluarga,” jelas Abu.

Ia menekankan bahwa tantangan keluarga modern saat ini—seperti menurunnya angka pernikahan, krisis pengasuhan, dan melemahnya ikatan spiritual—memerlukan pendekatan yang kontekstual dan berbasis nilai-nilai Islam.

“Kami membangun skema kolaborasi pentahelix, agar pemerintah, akademisi, masyarakat, dunia usaha, dan media bisa bergerak bersama,” tambahnya.

Program FOREMOST diharapkan dapat menjadi ikhtiar berkelanjutan untuk membina keluarga Indonesia yang kuat secara spiritual, tangguh secara sosial, dan mandiri secara ekonomi.

“Dengan pendekatan yang tepat dan menyentuh akar persoalan, FOREMOST akan menjadi solusi jangka panjang bagi ketahanan keluarga di Indonesia,” pungkas Abu.[]

Penulis : PJMI

Berita Terkait

GPAN Cirebon Siap Gelar Kampung Lawas Idol 2025
Sosialisasi Program Makan Bergizi (MBG) Dorong Kesadaran Gizi Masyarakat di Purwakarta
PBFI Kota Cirebon Siap Cetak Atlet Unggul Lewat Walikota Cup 2025
Laskar Agung Macan Ali Gaungkan Persatuan dan Toleransi di Milad ke-9 di Kota Cirebon
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bekasi Dorong Peningkatan Gizi Anak Bangsa
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bekasi Dorong Peningkatan Gizi Anak dan Sinergi Multi-Sektor
HP Lipat Samsung Makin Disukai, Begini Testimoni Prilly Latuconsina dan Andy Garcia
KAI Daop 3 Cirebon Dukung Program West Java Traincation untuk Gairahkan Wisata Rel
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:51 WIB

GPAN Cirebon Siap Gelar Kampung Lawas Idol 2025

Senin, 27 Oktober 2025 - 06:24 WIB

Sosialisasi Program Makan Bergizi (MBG) Dorong Kesadaran Gizi Masyarakat di Purwakarta

Minggu, 26 Oktober 2025 - 14:41 WIB

PBFI Kota Cirebon Siap Cetak Atlet Unggul Lewat Walikota Cup 2025

Minggu, 26 Oktober 2025 - 14:34 WIB

Laskar Agung Macan Ali Gaungkan Persatuan dan Toleransi di Milad ke-9 di Kota Cirebon

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 11:14 WIB

Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Bekasi Dorong Peningkatan Gizi Anak dan Sinergi Multi-Sektor

Berita Terbaru

Cirebon

GPAN Cirebon Siap Gelar Kampung Lawas Idol 2025

Senin, 27 Okt 2025 - 10:51 WIB

Budaya

Jejak Nama Jalan Bangka di Pela Mampang*

Minggu, 26 Okt 2025 - 15:25 WIB