ParagonCorp Luncurkan Paradaya Movement Batch Kedua

- Redaksi

Kamis, 29 Mei 2025 - 20:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

ETNIKOM.NET, JAKARTA – ParagonCorp kembali melanjutkan komitmennya dalam memberdayakan masyarakat Indonesia melalui peluncuran Paradaya Movement 2.0.

Peluncuran program yang mengusung semangat Bangkit. Bergerak. Bermakna tersebut berlangsung di Paragon Community Hub, Jalan Swadarma Raya No.41 Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Rabu (28/5/2025).

Turut hadir dalam program tersebut diantaranya adalah Menteri Tenaga Kerja, Prof. Yassierli, Ph.D; Deputi I Kemenko PM, Leontinus Alpha Edison; Ketua Umum Forum Zakat, Wildhan Dewayana; M. Aditya Warman, Anggota Badan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan: Direksi serta Menajemen ParagonCorp, dan mitra pelatihan dan penyerap kerja Paradaya 2024.

Dalam sambutannya, Group CEO ParagonCorp, Harman Subakat, menyampaikan bahwa Paradaya merupakan cerminan semangat gotong royong bangsa Indonesia yang terwujud melalui kolaborasi nyata antar berbagai pemangku kepentingan.

“Paradaya bukan sekadar pelatihan. Ini tentang membangun kepercayaan diri, menyalakan harapan, dan menciptakan perubahan nyata. Kami percaya, jika dilakukan bersama, pemberdayaan bisa menjadi kekuatan yang menggerakkan bangsa,” kata Harman

Kami, tambah Harman, ingin mengajak seluruh pemangku kepentingan – pemerintah, swasta, lembaga sosial, dan komunitas – untuk menjadikan Paradaya sebagai gerakan nasional. Bukan hanya program milik Paragon, tapi milik kita semua yang ingin melihat Indonesia lebih berdaya.

Baca Juga :  Hadir di Bombana, Tim Sosialisasi Makan Bergizi Gratis Disambut Antusiasme Warga

Peluncuran program ini menjadi ajang temu multipihak – pemerintah, swasta, hingga lembaga sosial – untuk memperkuat sinergi membangun ekosistem kolaboratif yang lebih besar untuk mewujudkan pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan vokasi untuk penyerapan tenaga kerja di sektor formal dan informal, serta peluang menjadi bagian affiliator Paragon dan pekerja global Indonesia, wujudkan dampak yang lebih besar dan berkelanjutan.

Paradaya Movement lebih dari sekadar program CSR. Ia berawal sebagai framework vokasi kolaboratif untuk membuka akses pelatihan, pekerjaan, dan perlindungan sosial bagi kelompok rentan dan talenta muda dari berbagai daerah di Indonesia.

Di batch kedua ini, sesuai dengan cita-cita Paragon di usia yang ke empat puluh untuk mengusung Paragonation; yaitu mimpi untuk bisa menjadi raja di negeri sendiri dan tamu terhormat di negeri orang lain, Paragon membuka kolaborasi yang lebih luas dan membuka dua program baru selain meneruskan program pelatihan vokasi yang sudah lebih dulu berjalan.

Program yang pertama adalah pelatihan affiliator yang akan juga menjadi bagian dari ekosistem affiliator Paragon.

Baca Juga :  Melalui Kuasa Hukum, Mitra Dapur Program Makan Bergizi Gratis Harapkan Keadilan

Program kedua adalah Paradaya Scholarship untuk mendukung pelatihan masyarakat menjadi pekerja global yang skillful dan terlindungi.

Kegiatan peluncuran Paradaya Movement juga diisi dengan Talkshow bertajuk Menumbuhkan Kolaborasi, Memperluas Dampak dengan menghadirkan pembicara lintas sektor.

Talkshow yang Dipandu oleh Adrian Maulana ini membahas Paradaya sebagai shared platform yang memungkinkan Paradaya Movement menjadi upaya bersama lintas sektor.

Tidak hanya menjawab tantangan pengangguran, Paradaya juga menjadi contoh praktik baik dalam mendorong pembangunan manusia yang inklusif dan adaptif terhadap perubahan pasar tenaga kerja.

Salah satu momen paling menginspirasi hadir saat Idris, alumni pelatihan barista Paradaya, dan Rosita, alumni pelatihan bakery Paradaya, membagikan perjalanannya dari peserta pelatihan hingga kini dapat mandiri.

Bersama Suci Hendrina, Head of CSR ParagonCorp, kisah Idris dan Rosita menjadi simbol nyata kekuatan pemberdayaan: dari dampak individu menuju dampak komunitas.

Sebagai bentuk apresiasi, ParagonCorp memberikan penghargaan kepada mitra pelatihan dan penyerap kerja Paradaya 2024.

Kolaborasi ini membuktikan bahwa dukungan multipihak dapat memperluas jangkauan dampak sosial dan ekonomi, sekaligus menciptakan ekosistem yang saling memperkuat.[]

Sumber Berita: PJMI

Berita Terkait

Polres Cirebon Kota Bongkar Dua Lokasi Pengoplosan Gas Subsidi, Negara Rugi Hingga Rp2,5 Miliar
Akses Gizi Masyarakat Terbatas, Program Makan Bergizi Gratis jadi Solusi!
CEO Danantara, Rosan Roeslani, MBA Hadiri Meet The Leader Universitas Paramadina 
Hadir di Bombana, Tim Sosialisasi Makan Bergizi Gratis Disambut Antusiasme Warga
Wamen Fahri Hamzah: Inovasi Kebijakan Terfokus Lahan Sebagai Solusi Krisis Perumahan 
Inovasi Lapas Kelas IIA Salemba, Berdayakan Warga Binaan dengan Budidaya Ayam Kampung 
Cegah Kecelakaan, Satlantas Polres Cirebon Kota Sosialisasi Bahaya ODOL Ke Supir
Prabowo Cabut 4 Izin Tambang di Raja Ampat, Kemenangan Untuk Alam Papua
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 13:08 WIB

Polres Cirebon Kota Bongkar Dua Lokasi Pengoplosan Gas Subsidi, Negara Rugi Hingga Rp2,5 Miliar

Minggu, 15 Juni 2025 - 11:26 WIB

Akses Gizi Masyarakat Terbatas, Program Makan Bergizi Gratis jadi Solusi!

Sabtu, 14 Juni 2025 - 09:08 WIB

CEO Danantara, Rosan Roeslani, MBA Hadiri Meet The Leader Universitas Paramadina 

Sabtu, 14 Juni 2025 - 00:50 WIB

Hadir di Bombana, Tim Sosialisasi Makan Bergizi Gratis Disambut Antusiasme Warga

Jumat, 13 Juni 2025 - 10:00 WIB

Wamen Fahri Hamzah: Inovasi Kebijakan Terfokus Lahan Sebagai Solusi Krisis Perumahan 

Berita Terbaru

Daerah

Jelang Munas 2026: DPP SWI Gelar Rapat Pleno Pengurus

Rabu, 18 Jun 2025 - 03:48 WIB